
Sebuah website ketika dipanggil dalam browser akan melakukan skema HTTP request dan respone seperti pada gambar disamping. Dari skema tersebut,
loading web sangat berpengaruh dari 2 aspek, brwoser dan server. Tentu dari sisi browser kita bisa mengakali untuk meningkatkan performansinya dengan memilih browser-browser yang update dengan penambahan berbagai plugin-pluginnya. Sedangkan di sisi server
performansi web tidak bisa serta merta kita mengganti servernya, namun
seorang pemilik website bisa meningkatkannya salah satunya dengan kompresi file pada website. Sehingga kompresi file pada website merupakan salah satu cara menentukan performansi loading web.
Dari gambar diatas, dianalogikan seperti ini :
- Browser meminta file bernama index.html
- Server mencari file tersebut di directory nya, kemudian server menemukan file index.html
- Setelah ketemu, server mengirimkan file index.html ke browser sesuai dengan besarnya file tersebut (100KB)
- Browser menerima file tersebut sebesar 100KB, tentu sampainya file 100KB akan berbeda dengan 10KB. Dan semakin besar file yang dikirimkan akan berpengaruh terhadap loading web itu sendiri.
Hal itu akan berbeda dengan gambar dibawah ini :

Dari gambar ini, file respon yang diberikan oleh server ukurannya lebih kecil (10KB) dibandingkan gambar sebelumnya. Tentu hal ini akan memperngaruhi performansi loading webnya. Sehingga penggunaan kompresi file pada web terutama disisi server akan berpengaruh terhadap performansi loading websitenya. Tidak menutup kemungkinan semakin cepat, karena file yang dikirim semakin kecil.
Di dua artikel sebelumnya, pernah dibahas yakni tentang
tips mempercepat loading web 1 dan
tips mempercepat loading web 2. Teknik yang digunakan disana sudah cukup untuk mewakili bagaimana menjadikan file kita terkompresi dengan baik.
Nah selanjutnya, jika file tersebut sudah tekompresi dengan baik, untuk memastikannya bisa menggunakan cara berikut :
- Testing dengan menggunakan gzip test tool secara online.
- Pada browser Web Developer Toolbar > Information > View Document Size, untuk melihat besarnya ukuran file.
- Untuk mengatahui dimana bagaimana respon dari server gunakan Live HTTP Headers. Dari sana akan dicari tentang “Content-encoding: gzip”.
Tentu
cara-
cara tersebut merupakan cara untuk mengetahui file yang dikirim server terkompresi tidak. Sedangkan loading web itu sendiri memiliki banyak cara untuk dapat di tingkatkan performansinya dan dengan kompresi file ini hanya merupakan salah satu
cara menentukan performansi loading web.
0 comments:
Post a Comment